Rahasia Tandon Air dan Kambing ke 77
Rahasia Tandon Air dan Kambing ke-77
Oleh Telly D.
Pagi itu, sinar mentari belum sepenuhnya menyinari desa kecil tempat tinggal Daeng Baso. Namun, pekerja keras itu sudah bersiap-siap, mengeluarkan pikup yang memuat tandon air besar. Ia memulai hari dengan semangat. Orang-orang di sekitarnya mengagumi kegigihannya bekerja, melihatnya kadang bekerja hingga larut malam. Kehidupan Daeng Baso mulai membaik. Rumahnya layak dihuni, anak-anaknya dapat bersekolah, dan makanan tidak lagi menjadi hal yang sulit didapatkan.
Dengan bertambahnya kesuksesannya, Daeng Baso meningkatkan kapasitas tandon airnya menjadi dua bak di pikup. Meskipun aktivitasnya ramai dengan seputar air, tak seorang pun tahu di mana tempat dia menjual air. Rasa penasaran semakin bertambah ketika musim hujan tiba, dan Daeng Baso tetap bolak-balik membawa tandon air melintasi kampung dan desa.
Namun, kehidupan yang tampak sempurna itu hancur dalam sekejap. Hari itu tanpa diduga, aparat datang dan mengepung rumah Daeng Baso. Ia digelandang keluar, dihadapkan pada tuduhan mencuri kambing penduduk desa. Terungkap bahwa Daeng Baso bukanlah seorang penjual air yang rajin bekerja, melainkan seorang pencuri kambing yang licik. Ia memasukkan kambing curian ke dalam tandon air. Satu tandon dapat memuat hingga lima ekor kambing. Hari itu kambing yang selamat adalah kambing ke-77. Catatan buku yang teliti menjadi bukti yang mengungkap kejahatannya.
Bira , 10 Desember 2023
December 16, 2023 at 8:59 am
N. Mimin Rukmini
Mantap Bun! Kalau melihat pentigraf Bunda teh pas banget. Ada kekagetan, tokoh bergerak, Ceritanya jadi enak. Trimakasih!