CERMIN KECIL DI DOMPET

Pentigraf
CERMIN KECIL DI DOMPET
Oleh: Telly D.
Aku mencucikan jaketnya seperti biasa. Sudah bertahun-tahun aku hafal tiap saku, resleting, bahkan benang yang mulai longgar. Tapi hari itu, dari saku dalam yang jarang ia pakai, jatuh sebuah cermin lipat kecil berwarna merah muda. Bukan punyaku. Bukan pula milik anak kami. Tidak ada nama. Hanya goresan tipis di belakangnya seperti bekas ukir lama.
Aku tidak bertanya. Tidak marah. Aku hanya menatap cermin itu, dan bertanya dalam hati: siapa yang butuh bercermin dalam diam? Siapa yang harus mengecek wajahnya sebelum pulang ke rumah? Malamnya, saat ia bicara seperti biasa, menyentuh pundakku seperti tak terjadi apa-apa, aku mulai meragukan: benarkah rumah ini tempat dia kembali, atau hanya tempat dia lewat dan menyimpan wajah lain di luar sana?
Pagi ini, sebelum ia berangkat kerja, aku menyelipkan cermin itu kembali ke sakunya sambil berkata: “Kalau ingin bercermin, lakukan dengan wajah yang berani kau tunjukkan padaku.”
Makassar, Juni 2025
Leave a Reply