Guna-Guna Istri Muda

Oleh Telly D.

Daeng Kebo dan Daeng Te’ne adalah dua belahan hati yang berjalan bersama. Mereka ibarat dua bunga yang berakar di samping satu sama lain. Mereka telah menjalani takdir sebagai istri pertama dan kedua bagi Daeng Rani dengan harmoni. Suami mereka, seorang pengusaha sukses. Matahari yang memancarkan sinar-sinar kekayaan yang merata kepada keduanya. Rumah mewah, mobil mewah, dan pendidikan terbaik bagi anak-anak mereka, mereka peroleh secara merata. Bahkan, keluarga ini telah naik haji bersama. Keluarga ini seperti sebuah taman bunga yang berkembang dalam semangat kebersamaan.

Kecurigaan adalah bayangan yang selalu mengintai. Pada saat Daeng Te’ne merayakan khitanan cucunya, mereka hadir berkumpul merayakan momen bahagia. Namun, sepulangnya dari pesta tersebut, Daeng Kebo tiba-tiba sakit perut dan muntah-muntah demikian hebatnya sampai memuntahkan sesuatu yang berwarna hitam berbentuk gumpalan-gumpalan. Malapetaka menerpa, keluarga melihatnya sebagai bayangan gelap yang diciptakan oleh Daeng Te’ne.

Keluarga segera memanggil dukun. Mencoba untuk mengusir bayangan gelap tersebut. Namun, muntahan tak kunjung berhenti bahkan semakin kuat dan misterius. Dalam keadaan lemas tak berdaya Daeng Kebo dilarikan ke rumah sakit dan terungkap hanya kena muntaber. Bayangan gelap itu hanya ilusi. Gumpalan hitam yang keluar adalah tape ketan hitam. Namun sayang, dalam kepanikan, Daeng Te’ne telah diusir. Daeng Te’ne tertuduh sebagai pelaku utama guna-guna istri muda. Ia terlanjur dituding sebagai perencana kematian bunga lain dalam taman.

Makassar, 21 Oktober 2023